Dalam penelitian sampel merupakan bagian dari populasi yang masih memiliki karakteristik populasi tersebut. Untuk mempermudah penelitian, menghemat biaya dan waktu maka sampel sangat dibutuhkan. Agar hasil penelitian yang dilakukan terhadap sampel masih dapat dipercaya maka pemilihan sampel yang dilakukan haruslah tepat.
Ada beberapa perhitungan yang dapat digunakan untuk menghitung seberapa banyak sampel yang dapat diambil, diantaranya :
1. Rumus menurut Slovin
dimana
n = jumlah sampel
N = jumlah populasi
e^2 = batas ketelitian yang diinginkan
2. Rumus menurut Taro Yamate
dimana
n = jumlah sampel
N = jumlah populasi
d^2 = tingkat kesalahan
3. Rumus menurut Isaac dan Michael
dimana
S = jumlah sampel
N = jumlah populasi
P = Proporsi populasi diambil dari P = 0,5
d = derajat ketepatan ysng direfleksikan oleh kesalahan yang dapat ditoleransikan dalam fluktuasi proporsi sampel (P) umumnya diambil dari 0,05
X^2 = nilai tabel Chi-Square untuk satu derajat bebas relatif level confidence yang diinginkan.
4. Rumus Pengambilan Sampel Bertingkat
dimana
ni = jumlah sampel menurut stratum
n = jumlah seluruh sampel
Ni = jumlah populasi menurut stratum
N = jumlah seluruh populasi